Informasi Manfaat dan Risiko Produk Brankas Disburse
- 1. Pembukaan
- 2. Terkait Brankas Disburse
- 3. Manfaat Brankas Disburse
- 4. Risiko Brankas Disburse
- 5. Keamanan Bertransaksi Brankas Disburse
- 6. Biaya Layanan
B. Terkait Brankas Disburse
-
Deskripsi Layanan
Brankas Disburse memungkinkan Pengguna untuk mencairkan dana dari rekening bank korporat Pengguna ke rekening bank tujuan melalui fasilitasi API dan/atau Brankas Dasbor.
Brankas saat ini bertindak sebagai fasilitator disbursement yang memungkinkan Pengguna mendapatkan akses pengiriman dana kepada berbagai rekening bank tujuan. -
Jenis Produk Disburse
Brankas menawarkan 2 (dua) cara untuk penggunaan layanan Brankas Disburse. Pengguna dapat menggunakan Brankas Disburse - API dan/atau Dasbor Brankas Disburse.- Brankas Disburse API memungkinkan Pengguna untuk mengintegrasikan sistem Pengguna secara langsung ke dalam layanan Brankas.
Melalui API, Pengguna akan dapat mengakses fungsionalitas seperti account inquiry, disburse request, dan transaction status check. Brankas memahami bahwa Pengguna memerlukan akses ke beberapa Bank, dengan API Brankas, Pengguna hanya perlu berintegrasi ke API Brankas, dan Brankas menangani proses pengintegrasian dengan Bank. - Dasbor Brankas Disburse memungkinkan Pengguna yang tidak memerlukan integrasi sistem ke sistem, atau tidak memiliki sumber daya yang diperlukan untuk menggunakan Brankas Disburse tanpa perlu pengembangan.
Pada Dasbor Brankas Disburse, Pengguna dapat mendaftarkan akun sumber dan tujuan, memeriksa status transaksi, dan mengatur alur kerja Pengguna dalam melakukan proses transfer dana.
- Brankas Disburse API memungkinkan Pengguna untuk mengintegrasikan sistem Pengguna secara langsung ke dalam layanan Brankas.
-
Fitur Brankas Disburse
Berikut adalah fitur pada layanan Brankas:-
Pendaftaran (Onboarding) Pengguna
Pengguna dapat mengakses dan menggunakan layanan Brankas Disburse setelah Pengguna menyelesaikan proses pendaftaran.
Berdasarkan kebutuhan transaksi Pengguna, terdapat 2 (dua) tipe akun dengan skema harga yang berbeda, yaitu:-
Akun Basic
Bagi Pengguna dengan proyeksi transaksi kurang dari 100.000 transaksi per tahun. -
Akun Enterprise
Bagi Pengguna dengan proyeksi transaksi lebih dari 100.000 transaksi per tahun.
-
Akun Basic
-
Integrasi dengan Pengguna
Brankas menyediakan 2 (dua) environment untuk digunakan oleh Pengguna, yaitu:Environment Definisi URL sandbox(1) Sandbox environment memungkinkan calon Pengguna dan Pengguna untuk melakukan pengujian selama pengembangan dan mencoba Brankas Disburse tanpa melibatkan pergerakan dana aktual. https://disburse.sandbox.bnk.to Live Live environment memungkinkan Pengguna untuk melakukan transaksi transfer dana secara real-time setelah proses onboarding Pengguna, baik ke bank mitra Brankas ataupun ke Brankas selesai. https://disburse.bnk.to 1)Mock values disediakan di sandbox environment untuk tujuan pengujian
-
Transfer dana akun ke akun
-
Terdapat 2 cara untuk melakukan transfer melalui Dasbor Brankas Disburse:
-
Single Disbursement
Single Disbursement memungkinkan Pengguna untuk melakukan transfer dana ke 1 (satu) rekening bank tujuan. Untuk melakukan hal ini, Pengguna harus mendaftarkan rekening bank tujuan tersebut di dalam menu “setting” pada Brankas Dasbor. -
Bulk Disbursement
Bulk Disbursement memungkinkan Pengguna untuk melakukan transfer dana ke banyak rekening bank tujuan dengan mengunggah sebuah dokumen berformat .csv.
Dalam file .csv tersebut, Pengguna dapat mendaftarkan hingga 1000 rekening bank tujuan dalam 1 (satu) permintaan Bulk Disbursement. Untuk melakukan Bulk Disbursement, Pengguna harus mengisi dan mengunggah file .CSV (file contoh dapat diunduh dari Dasbor Brankas Disburser) dengan detail informasi penerima dan menentukan akun sumber di Dasbor Brankas Disburse yang akan digunakan untuk transfer/ pencairan.
-
Single Disbursement
-
Brankas Disburse memungkinkan Pengguna untuk melakukan transfer dana antar akun bank, baik sesama Bank (intrabank) atau lintas Bank (interbank).
-
Transfer Dana Sesama Bank (Akun Bank Asal dan Tujuan dari Bank yang Sama)
Disbursement Intrabank difasilitasi oleh integrasi antara Bank dan Brankas. Sebagai contoh, integrasi ini memungkinkan Pengguna yang memiliki rekening di BCA untuk melakukan pencairan intrabank ke rekening BCA lain menggunakan Brankas API. Pencairan Rp100.000 dari BCA ke rekening BCA akan mengakibatkan terdebitnya Rp 100.000 dari rekening korporasi BCA Pengguna dan dialihkan ke rekening BCA tujuan. Hal ini tidak memiliki biaya tambahan yang dibebankan oleh bank sumber. -
Transfer Dana Interbank (Akun Bank dan Tujuan dari Bank yang Berbeda)
Disbursement interbank difasilitasi oleh integrasi kami dengan bank. Misalnya, Integrasi ini memungkinkan Pengguna yang memiliki rekening di BCA untuk melakukan pencairan Antar Bank ke rekening BNI menggunakan Brankas API. Misalnya, pencairan Rp100.000 dari BCA ke rekening BNI akan mengakibatkan Rp100.000 ditambah dengan biaya tambahan dipotong dari rekening korporasi BCA Pengguna dan ditransfer ke rekening penerima yang ditunjuk.
Hal ini memiliki biaya tambahan yang dibebankan oleh bank sumber untuk pencairan, yang mana Biaya transfer interbank ini bervariasi dari satu bank ke bank lainnya dan dapat berubah tanpa pemberitahuan.Jenis Bank Sumber Bank Tujuan Intrabank & Interbank BCA BCA & Bank lain(1) Intrabank & Interbank BNI BNI & Bank lain(1) Intrabank & Interbank Permata Permata & Bank lain(1) 1)Tergantung cakupan kemitraan Brankas di Indonesia
-
Transfer Dana Sesama Bank (Akun Bank Asal dan Tujuan dari Bank yang Sama)
-
Terdapat 2 cara untuk melakukan transfer melalui Dasbor Brankas Disburse:
-
Pengelolaan Alur Kerja Internal
Brankas menyediakan sistem maker-checker dalam prosedur transfer dana. Dalam proses tersebut, Pengguna harus memiliki satu penanggung jawab yang mengunggah data rekening tujuan transfer dana dari rekening sumber yang disebut maker.
Setelah dilakukan pengunggahan data dalam file .csv, maker meneruskan unggahan tersebut kepada penanggung jawab lainnya yang melakukan pengecekan untuk memastikan data dalam file .csv yang diunggah oleh maker adalah benar dan sesuai. Pihak yang melakukan pengecekan ini disebut checker.
Dengan adanya maker-checker ini, Brankas tidak melakukan pengecekan atas perintah transaksi yang akan diteruskan ke Bank. Brankas tidak bertanggung jawab atas kesalahan pembuatan perintah transaksi transfer dana yang dilakukan oleh Pengguna. -
Peninjauan Status Transaksi
Pengguna dapat melakukan pengecekan, pencarian, dan peninjauan status transaksi transfer dana melalui Dasbor.
-
Pendaftaran (Onboarding) Pengguna